Uncategorized

BUPATI HSS APRESIASI GRAND FINAL LOMBA DAI CILIK PIALA PAMAN BIRIN TINGKAT SD/MI SE KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

Kegiatan Dai Cilik ini menjadi bagian yang harus terus menjadi dari bagian kita karena ini adalah kader-kader kita di masa depan. Kegiatan ini juga adalah titik awal untuk lahirnya dai-dai di Kab. HSS.
Hal tersebut disampaikan Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry, M. AP pada Grand Final Lomba Dai Cilik Piala Paman Birin tingkat SD/MI se Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kamis (18/8/2022) di Gedung Kesenian Kandangan.

Bupati HSS sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mengatakan untuk tahun-tahun yang akan datang di harapkan jumlah peserta semakin bertambah banyak dengan semangat yang lebih lagi untuk mencetak dai-dai cilik ke depan. Bupati juga mengharapkan untuk dai-dai cilik yang terbaik pada lomba ini agar terus dibina dilatih kemampuannya untuk bisa menjadi dai cilik yang bagus sehingga tidak terhenti pada lomba ini saja.
Dalam kesempatan tersebut Bupati HSS juga memberikan hadiah berupa sepeda kepada juara pertama.
Lomba dai cilik ini dibagi dalam dua grup berdasarkan usia anak dimana untuk kelas I sampai kelas IV berada di grup A sedangkan untuk kelas V dan VI berada di grup B. Berdasarkan keputusan dewan juri yang di ketuai oleh Ustad Ubaidillah dinyatakan untuk juara pertama grup A adalah Muhammad Safiq Murtadha asal SDN Walangko sedangkan untuk juara grup B adalah Syahida Rahmah dari MIN 18 HSS.

Dalam sambutan Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor yang dibacakan oleh Kepala Biro Kesra Setda Ahmad Solhan menyatakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan sangat mengapresiasi kegiatan seperti lomba dai cilik ini. Kegiatan seperti ini dapat menumbuhkan kreatifitas anak untuk bisa berkembang berkreatifitas menghasilkan yang terbaik.
“Kita semua tentunya berharap melalui lomba ini dapat menjadi wadah bagi parak anak-anak untuk menjadi wadah berkarya untuk memanfaatkan peluang yang ada di sekitar kita,” ucapnya
Lebih lanjut beliau juga menyampaikan kedepan pemerintah provinsi Kalsel akan melihat minat dari kabupaten/kota yang lain untuk lomba semacam dai cilik ini hingga jika diperlukan akan dilombakan di tingkat yang lebih tinggi di tingkat provinsi.
“Dengan mengikuti lomba ini anak-anak kita akan terpacu untuk menjadi yang terbaik dan percaya diri akan kemampuan yang mereka miliki,” tuturnya
Dalam laporan yang disampaiakan oleh panitia pelaksana kegiatan Abdiansyah bahwa lomba ini di gelar dalam rangka menyambut hari jadi provinsi Kalimantan Selatan dan HUT proklamasi ke -77 Republik Indonesia.

Lomba ini katanya bertujuan untuk mengaktualisasikan prestasi dan kreatifitas serta bakat anak, mempererat hubungan silaturahmi antar santri madrasah dan sekolah, memotivasi anak dalam meningkatkan minat, bakat, dan prestasi dan menanamkan sikap akhlak mulia.
Sedangkan untuk pelaksanaan kegiatan di mulai bulan Januari 2022 dari babak audisi dan babak penyisihan dengan cara semua peserta membuat rekaman video pidato ditempat mereka masing masing yang kemudian di tayangkan di media radio Amandit FM setiap malam Sabtu jam 20.00 Wita sesuai jadwal giliran tampil tiap minggunya selanjutnya hari ini adalah grand final sebanyak 14 orang peserta dai cilik berlomba untuk menampilkan kemampuannya di hadapan dewan juri.
Sementara itu ditemui usai acara, Muhammad Safiq Murtadha asal SDN Walangko mengungkapkan rasa syukur karena telah telah terpilih menjadi juara pertama di grup A dalam Grand Final Lomba Dai Cilik Piala Paman Birin tingkat SD/MI se Kabupaten Hulu Sungai Selatan tersebut.
“Alhamdulillah ulun bahagia, ulun mengucapkan terimakasih kepada Allah SWT kepada orang tua dan kepada guru-guru yang telah mendoakan ulun. Ulun berharap lomba seperti ini selalu ada kedepannya sehingga bisa melahirkan dai-dai di Kab. HSS,” ungkapnya
(KOMINFO/HSS/SR/2022)

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *