WARGA BINAAN RUTAN KANDANGAN GEMBIRA TERIMA BANTUAN PERALATAN MAULID HABSYI DARI BAZNAS HSS

Suasana riuh dan menggembirakan bagi warga binaan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kandangan, saat kedatangan rombongan jajaran Baznas HSS yang bersilaturrahmi ke Rutan Kelas II-B ini. Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Baznas H. Suriani, S.Sos ini juga hadir didampingi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI)TGH. Jamhari Muhdin dan jajaran, yang disambut oleh Kepala Rutan Jeremia Leonta, SH, MH. (Kamis, 23/06).

Tujuan kunjungan Baznas bersama MUI kali ini selain bersilaturrahmi, juga memberikan bantuan peralatan pendukung untuk kesenian Maulid Al-Habsyi bagi para penghuni rutan. Alat yang diberikan sendiri berupa sound system dan terbang (rebana).

Kepala Rutan Jeremia Leonta sangat berterima kasih atas segala perhatian yang diberikan oleh Baznas dan MUI terhadap pembinaan yang dilakukan pihaknya di dalam rutan ini. Karena bantuan ini merupakan kesekian kalinya yang telah diterimanya dari Baznas.


“Selaku pimpinan saya membuka pintu seluas-luasnya apabila ada kegiatan keagamaan yang dilakukan terhadap warga binaan kami. Karena ini merupakan bantuan moril yang tak terkira terhadap tugas kami sendiri dalam membina warga. Kami sangat bangga, di HSS selama ini baik Baznas maupun MUI selalu terlibat aktif dalam pembinaan penghuni rutan, baik dalam fasilitas maupun kegiatan keagamaan” ungkapnya.
Jeremi juga mengharapkan semua warga binaannya agar selalu mengikuti aktif segala kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di dalam rutan, karena ini juga menjadi salah satu point penialaian bagi mereka untuk mendapatkan remisi hukuman, dan itu sudah ditetapkan dengan peraturan Kemenkumham.
Sementara itu Ketua Baznas H. Suriani mengharapkan bahwa bantuan yang diberikan walaupun tidak seberapa, mampu memberikan manfaat bagi warga rutan untuk mengisi kegiatan positif selama di dalam rutan.
“Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dan peralatan yang ada agar dijaga supaya tetap terpelihara dan tahan lama. Dalam waktu dekat program kami juga akan mengirimkan 2 orang ustadz yang akan memberikan pengajian di sini” tambahnya.
Ketua MUI, TGH. Jamhari Muhdin saat diminta sambutannya menyatakan sangat gembira melihat para warga binaan yang kebetulan hari ini memakai baju muslim semua, karena sebelumnya ada kegiatan pengajian.
“Kita sangat bersyukur karena sejak kepemimpinan Guru Kapuh, kita bisa melaksanakan kerjasama dengan Rutan dalam memberikan siraman rohani secara rutin di tempat ini, melalui program berbasis Pesantren yang diberi nama At-Taubah. Ke depan kami juga sudah memprogramkan dengan mendatangkan 6 ustadz yang akan memberikan materi berbeda setiap hari, mulai dari Fiqih, Hadits, Tafsir Al-Qur’an, Tassawuf, dan lainnya” ungkapnya.
Setelah penyerahan peralatan yang dilakukan oleh Ketua Baznas dan diterima oleh Karutan, langsung dilakukan tes peralatan oleh para penghuni rutan. Pembacaan Maulid yang dilakukan oleh Ketua MUI langsung disambut dengan pukulan terbang oleh warga binaan yang selama ini memang sudah dilatih dalam memukul terbang atau rebana. Selama 5 menit menggaunglah alunan syair maulid yang disambut bersemangat oleh para penghuni lainnya. Menariknya Karutan Jeremi Leonta, juga sangat bersemangat ikut sebagai pemukul bass.
(Kominfo-HSS/AJP/23062022)